Penyakit kulit seperti kanker kulit merupakan kondisi yang harus diwaspadai. Untuk itu, Google meluncurkan alat yang membantu mendeteksi masalah kulit menggunakan ponsel Anda. Tapi bagaimana cara kerjanya aplikasi untuk mendeteksi noda?
Untuk membantu Anda memahami lebih lanjut tentang ini aplikasi untuk mendeteksi noda, Saya menyiapkan artikel hari ini tentang masalah ini. Tertarik untuk mengetahui lebih lanjut? Jadi ikuti saya sekarang juga!
Bagaimana cara kerja aplikasi pendeteksi noda ini?
Aplikasi ini mampu mengenali segala jenis masalah kulit di antara 288 kondisi dermatologis yang terdaftar di database-nya, seperti gatal-gatal atau psoriasis.
Aplikasi ini bekerja dengan cara yang sederhana. Pertama-tama, Anda harus meluncurkan alat ini di perangkat seluler Anda dan menggunakan kamera untuk memotret area kulit yang menurut Anda terpengaruh.
Setelah itu, aplikasi ini akan menanyakan serangkaian pertanyaan terkait jenis kulit Anda, serta gejala yang Anda alami untuk menyingkirkan kemungkinan kondisi tersebut.
Terakhir, alat ini akan menghubungkan jawaban dan foto Anda dengan kemungkinan penyakit dermatologis yang sesuai dengan parameternya. Aplikasi ini saat ini tidak tersedia, namun diperkirakan akan dirilis sebelum akhir tahun.
Ciri-ciri bintik kulit yang berbahaya
Adalah umum bagi kita untuk memiliki bintik-bintik pada kulit yang kita alami sejak lahir, atau bintik-bintik lain yang berkembang seiring berjalannya waktu. Namun ada noda tertentu yang harus kita waspadai karena bisa berbahaya. Beberapa titik yang dapat memicu kanker kulit adalah:
- Karsinoma sel skuamosa: tumbuh dengan cepat dan biasanya muncul di area yang cenderung terkena sinar matahari. Penyakit ini dapat muncul dalam berbagai bentuk, seperti benjolan atau luka berkerak.
- Melanoma ganas: Ini adalah jenis kanker kulit yang biasanya muncul pada tahi lalat. Bentuknya asimetris, menonjol dengan warna kemerahan atau putih, tepinya tidak beraturan dan dapat berubah bentuk atau ukuran.
- Karsinoma sel basal: sangat umum dan tumbuh lambat. Biasanya menonjol karena tampak seperti luka yang tidak kunjung sembuh, tepinya berwarna merah muda atau tidak jelas, seperti bekas luka, atau karena merupakan sejenis bintil bening.
Penting untuk diingat bahwa baik kecerdasan buatan maupun informasi dari Internet tidak boleh menggantikan pengetahuan manusia.
Meskipun alat ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi kemungkinan penyakit, alat ini tidak akan menggantikan diagnosis atau saran dari dokter. Oleh karena itu, meskipun kita menggunakan aplikasi kecerdasan buatan yang berhubungan dengan kesehatan seperti ini, kita harus selalu berkonsultasi dengan ahlinya untuk diagnosis yang aman.
Kesimpulan
Sebagaimana dinyatakan di seluruh artikel ini, ini aplikasi untuk mendeteksi noda Ini belum tersedia, tapi menjanjikan akan sangat berguna dan fungsional.
Yang dapat Anda lakukan sekarang adalah menggunakan aplikasi Model Dermatology–Skin Disease. Itu dalam bahasa Inggris, tetapi dapat membantu Anda jika Anda mencurigai sesuatu.
Sekali lagi, mencari bantuan profesional selalu merupakan keputusan terbaik.
Apakah Anda ingin tahu lebih banyak tentang ini aplikasi untuk mendeteksi noda? Jadi pastikan untuk mengikuti artikel lain di blog, saya punya banyak berita lain untuk Anda!
